LBH KKR
Beranda
Tentang Kami
Panduan
Persyaratan
Pengajuan
CERAI GUGAT (Pisah Rumah)
CERAI GUGAT (Serumah)
CERAI GUGAT GHOIB
CERAI TALAK (Pisah Rumah)
CERAI TALAK (Serumah)
CERAI TALAK GHOIB
DISPENSASI NIKAH
ISBAT NIKAH
PERMOHONAN PENETAPAN WARIS
PERMOHONAN PERWALIAN ANAK DIBAWAH UMUR
PERMOHONAN POLIGAMI
PERMOHONAN WALI ADHAL
Kontak
Beranda
Pengajuan
CERAI TALAK GHOIB
FORM PENGAJUAN CERAI TALAK GHOIB
Isi form berikut ini dengan benar dan sesungguhnya
DATA DIRI PEMOHON
Nama*
Bin*
NIK*
Tempat Lahir*
Tanggal Lahir*
Umur*
Agama*
-- Pilih Agama --
Islam
Kristen Protestan
Kristen Katolik
Hindu
Buddha
Konghucu
Pendidikan*
-- Pilih Pendidikan --
SD
SMP
SMA
D1
D2
D3
D4
S1
S2
S3
Pekerjaan*
Apakah Anda PNS?*
-- Pilih Status PNS --
PNS
NON-PNS
Tanggal Surat Ijin Cerai PNS
Alamat*
DATA DIRI TERMOHON
Nama*
Binti*
NIK*
Tempat Lahir*
Tanggal Lahir*
Umur*
Agama*
-- Pilih Agama --
Islam
Kristen Protestan
Kristen Katolik
Hindu
Buddha
Konghucu
Pendidikan*
-- Pilih Pendidikan --
SD
SMP
SMA
D1
D2
D3
D4
S1
S2
S3
Pekerjaan (dahulu)*
Alamat (dahulu bertempat tinggal di)*
KETERANGAN PERKAWINAN
Tanggal Perkawinan*
Tercatat di KUA*
No. Akta Nikah*
Tanggal Akta Nikah*
Pemohon dan Termohon tinggal bersama terakhir di*
Selama Pernikahan Pemohon dan Termohon*
-- Pilih --
sudah dikaruniai anak
belum dikaruniai anak
Jumlah Anak
Keterangan Anak
Contoh Penulisan: 1. Nama Anak Bin/Binti Nama Ayah, Jenis Kelamin, Tempat & Tanggal Lahir
Pernikahan Pemohon dan Termohon sering terjadi pertengkaran dan perselisihan sejak*
-- Pilih Bulan --
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
-- Pilih Tahun --
2010
2011
2012
2013
2014
2015
2016
2017
2018
2019
2020
2021
2022
Penyebabnya antara lain (Pilih maksimal 5)*
Salah satu pihak berbuat zina atau menjadi pemabuk, pemadat, penjudi, dan lain sebagainya yang sukar disembuhkan
Salah satu pihak meninggalkan yang lain selama 2 (dua) tahun berturut-turut tanpa izin pihak lain dan tanpa alasan yang sah atau karena hal lain di luar kemampuannya
Salah satu pihak mendapat hukuman penjara 5 (lima) tahun atau hukuman yang lebih berat setelah perkawinan berlangsung
Salah satu pihak melakukan kekejaman atau penganiayaan berat yang membahayakan terhadap pihak lain
Salah satu pihak mendapat cacat badan atau penyakit yang mengakibatkan tidak dapat menjalankan kewajibannya sebagai suami/istri
Antara suami dan istri terus menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga
Termohon sudah tidak taat dan tidak patuh kepada Pemohon, dimana Termohon apabila dinasihati oleh Pemohon selalu mengabaikan nasehat dari Pemohon
Termohon sering pergi meninggalkan rumah tanpa seizin dan sepengetahuan Pemohon
Termohon kurang/tidak bertanggungjawab dalam melaksanakan kewajiban sebagai ibu dalam rumah tangga
Termohon jika terjadi pertengkaran dan perselisihan sering meminta cerai kepada Pemohon
Termohon diketahui sering berhutang kepada pihak lain tanpa seizin dan sepengetahuan Pemohon
Termohon sangat boros dalam mengelola keuangan keluarga yang diberikan dari hasil pekerjaan Pemohon
Surat keterangan GHOIB yang dikeluarkan oleh*
Nomor Surat Keterangan GHOIB*
Tanggal Surat Keterangan GHOIB*
Masukkan Kode Keamanan